[REVIEW ONLINE BOOK] "Kallem" by marcelyna y. — at storial

Kalian yang hobi baca buku, pasti udah nggak heran lagi kalau membaca buku seperti novel, majalah atau artikel, komik dan sebagainya bukan lagi hanya ada pada media cetak kan? Kalau suka berselancar lewat dunia maya, pasti kalian akan menemukan banyak banget platform yang menyediakan tempat bagi para pecinta buku untuk sebanyak-banyaknya dan sepuas-puasnya untuk membaca ataupun menuangkan imajinasi dalam bentuk cerita.

Yap, salah satunya Storial.co nih. Platform menulis dan membaca ribuan buku secara gratis. Iya, gratis!

Karna saya juga bagian dari kaum yang haus akan buku bacaan, akhirnya saya pun tertarik untuk menyambangi storial. Ada banyak event menarik setiap bulannya yang diadakan oleh storial loh. Salah satunya bertajuk #THRStorial yang mengajak kamu semua untuk mengulas cerita apa aja yang ada di sana. Yuk ikutan sebelum eventnya berakhir !! banyak hadiah menarik yang menanti kamu loh.. 😆😆😆

Dari sekian banyak novel dan cerita , saya menemukan satu novel yang bagus di dalam segi cerita yang mungkin sebenarnya amat sangat umum terjadi di sekitar kita. Terlebih untuk remaja-remaja yang pastinya pernah — mencintai seseorang secara diam-diam. 

Kayak apa sih teenlit yang satu ini? Lets check it out!! 

— Sinopsis —

KALLEM by marcelyna ini bercerita tentang seorang gadis remaja bernama Renata yang menjadi secret admirer dari seorang anak cowok bernama Kallem [namanya unik yah jadi gampang banget buat diinget 😂].

Nah, seperti yang kalian pasti bisa duga, Renata ini hanya bisa menyukai cowok most wanted di sekolahnya itu secara diam-diam saja. Karena sifat Renata yang pemalu dan bukan termasuk cewek yang punya keunggulan, Renata pun takut untuk bersaing mendapatkan hati sang pujaan yang notabene jadi perbincangan dan rebutan gadis-gadis di sekolahnya tersebut.

Padahal Renata cukup punya kesempatan untuk bisa PDKT dengan Kallem. Karena mereka sekelas dan kebetulan duduk di bangku kelas yang sebenarnya tak terpantau jauh. Tapi Renata tetap saja pesimis dan enggan berbuat lebih. Karena aifat pemalunya itu. Renata yang 'usil' suka ngelirik diam-diam ke meja Kallem inilah yang membuat cowok pecinta landak dan Sonic biru ini akhirnya 'terusik' dengan keberadaan Renata.

Lambat laun, yang awalnya Renata hanya remahan rengginang [ pikiran Renata sendiri loh yang menganggap dirinya begitu 😂😂😂 hahaha ] — bagi seorang Kallem, akhirnya setelah tugas yang mengharuskan Renata satu kelompok dengannya, Renata pun semakin dekat dengan Kallem, walaupun cowok itu awalnya "tampak" tak tertarik dengannya.

Jangankan dengan Renata — cewek biasa yang nilai pelajarannya pun yang suka anjlok 😂— , Maharetha dan Sandra yang merupakan deretan cewek cantik sekolah pun, Kallem tolak mentah-mentah.

Nah loh, kenapa yah?

Kallem bagi Renata adalah cowok misterius di sekolah. Karna walaupun tampan, pintar dan jago basket , Kallem menolak untuk pacaran. Hmmmm 🙀🙀🙀

Wah.. Jangan-jangan Kallem tuh...??

Eits.. Jangan mikir yang macem-macem dulu 😂. Supaya nggak bikin penasaran, langsung aja cek ceritanya di  https://www.storial.co/book/kallem 😉😉😉. Rasain jadi Renata yang hatinya dibolak balikin sama sikap Kallem yang gregetan dan bikin salting di setiap kesempatan.

— Review Cerita —

Cerita yang udah dibaca 6 ribu kali di Storial ini, mengusung tema yang menarik. Mungkin plot ceritanya memang sudah pasaran, tapi Marcelyna ini berhasil menangkis anggapan saya bahwa cerita ini akan flat atau terkesan monoton.

Tulisan yang rapi serta mudah dipahami,membuat pembaca terhanyut dalam cerita apalagi dengan adegan-adegan lucu yang dibangun untuk mengembangkan cerita ini menjadi lebih menyenangkan.

Seperti gambaran bagaimana interaksi antara Renata dan keluarganya — yang mereka merasa Renata anak biasa yang minim prestasi— ternyata secara mengejutkan berubah menjadi pengurus osis dan bahkan menang lomba menggambar doodle tingkat kecamatan. Atau si Anya, siswi unggulan di bidang olahraga yang selalu setia "mengusik" Renata soal perasaannya dengan teman sekelas mereka itu.

Chemistry antara Renata dan Kallem pun berhasil membuat saya bersemu saat membaca cerita ini. Plot yang dibuat tidak terlalu memaksa, membuat cerita ini lebih hidup dan natural. Bukan hanya bagi pemeran utama, bahkan peran pembantu seperti Anya, Koko, Samuel dan yang lainnya, penulis berhasil membagi keseruan yang sama pada mereka.

Selain itu, penulis juga rajin membuat quotes yang tentunya menarik dan lucu untuk disandingkan dalam alur cerita. Seperti saat Renata "terpaksa" ikut lomba melukis berkat dorongan Kallem, ia bergumam seperti :

"Doodle-doodle itu muntahan dari kejenuhanku, bagaimana bisa aku bertahan hidup dari sebuah muntahan? "

Atau seperti bab awal dan akhir  yang begitu dramatis, Renata berbicara soal :

"Jatuh cinta itu bukan murahan, hanya saja sebuah keapesan" — bab 5 

 "Pada dasarnya cinta itu berharap, tapi ketika harapan itu tak kunjung terkabulkan, cinta itu perlahan akan pergi mencari yang pasti" — bab 25.

Nice quote kan? 😇

Kekurangan dari novel ini, masih banyak bertebaran penulisan kata yang salah. Tapi itu bukan masalah yang terlalu besar, karena ceritanya tetap masih mudah dipahami hingga menjelang akhir ceritanya.

Dan satu lagi, kurang panjaaaangg 😂😂 nggak pingin berpisah sama mereka huhuhu

Untuk rating,  mungkin dari 1 sampai 10,saya kasih 8.5 untuk novel ini 😇😇

Sekian review saya kali ini. Moga kalian tertarik buat mampir ke Storial untuk baca lebih detail lagi novel Kallem ini.  Ada beberapa novel lagi yang ingin saya  post nantinya. So, tunggu yaaah..

 See you later 💓💓